Rabu, 20 Maret 2013



“Hujan, aku menyukai hujan, karena hujan telah mempertemukanku dengannya.
Tapi aku juga membenci hujan, karena bersama dengan hujan jugalah, ia pergi meninggalkanku.
               
Aku membuka mataku perlahanan bangkit dari tidurku. Aku melihat kearah jendela kamarku. Hujan, kenapa kau datang begitu sering hari ini? Apa kau ingin membuatku terus mengenang hari kepergiannya ini? Apa kau begitu ingin menyiksaku dengan mengingatkanku dengan kenangan – kenangan itu? Apa belum cukup bagimu dengan merenggutnya dariku? Sehingga kau terus membuatku merasa tersiksa seperti ini?”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar